SenDi (Senin Diskusi); Sebuah Ruang Diskusi untuk Belajar Pendidikan Waldorf
Long story short, saat ini saya sedang mendalami belajar Pendidikan Waldorf Steiner. Praktisinya di Indonesia memang belum sebanyak Montessori atau Charlotte Mason, namun saya jatuh hati dengan pendekatan ini sejak pertama mengenalnya dari sahabat saya yang menyekolahkan anaknya di sekolah waldorf (mereka tinggal di UK, by the way). Metodenya praktis, dapat diterapkan di rumah, namun memiliki makna dan filosofi yang dalam. Anyway jika ingin melihat perjalanan kami dalam menerapkan pendidikan waldorf & fitrah based education, boleh tengok-tengok instagram @playwithzey ya.. :)
Hampir 3 tahun menjalankan Pendidikan Waldorf di rumah, pada awalnya saya bingung belajar dari mana. Sampai akhirnya di tahun 2021 kemarin saya nekat ikut Waldorf Early Childhood Seminar (WECE Seminar) yang merupakan program 3 tahun setara diploma untuk sertifikasi guru TK Waldorf. Sekarang sudah mau memasuki Semester 4. Setengah jalan lagi, woosah! Nah, seminarnya memang belum membuka intake baru (sabar menunggu 2024 ya), namun jika teman-teman tertarik untuk belajar mengenai Pendidikan Waldorf bersama-sama, teman-teman bisa follow instagram @waldorfjakartacenter dimana biasanya diadakan study grup online yang bertajun SenDi (Senin Diskusi).
Dalam study group online ini teman-teman bisa menyimak materi (biasanya bahas dari buku) bersama teman-teman peserta WECE Seminar plus tanya jawab (dan of course curhat) seputar pendidikan dan pengasuhan anak di rumah. Nanti malam, akan ada SenDi ini niii.. Membahas bab Epilog dari buku Simplicity Parenting karya Kim John Payne plus Q&A seputar penerapan Simplicity Parenting di rumah. PS: Simplicity Parenting ini sangat erat kaitannya dengan Pendidikan Waldorf.
Comments
Post a Comment